KPPBC TMP B Teluk Bayur Adakan Human Lie Detector Training untuk Mencegah Penyelundupan Barang Bawaan Penumpang

Padang – Pada Sabtu dan Minggu tanggal 24 & 25 Februari 2018, Bea Cukai Teluk Bayur mengadakan  pelatihan pendeteksi kebohongan dengan judul “Training Human Lie Detector”. Acara tersebut diadakan di Bandara Internasional Minangkabau di sela kesibukan para pegawai Bea dan Cukai yang melakukan pengawasan terhadap penumpang di bandara tersebut, dan diikuti oleh pejabat dan pegawai di lingkungan Bea Cukai Teluk Bayur.

Pelatihan tersebut bertujuan untuk melatih pegawai Bea Cukai Teluk Bayur agar dapat mendeteksi kebohongan. Sehingga para petugas dapat menyadari dan menemukan penumpang yang berpotensi melakukan penyelundupan melalui analisis sikap dan ekspresi penumpang di terminal kedatangan internasional. Narasumbernya sendiri merupakan spesialis pendeteksi kebohongan, Handoko Gani. Handoko merupakan lulusan Post Graduate Diploma untuk Forensic Emotion, Credibility, and Deception (sekarang disebut: Behavior Analysis & Investigative Interview) di Emotional Intelligence Academy, Manchester.

Acara yang dilakukan selama dua hari ini membahas tentang analisis emosi dan mengetahui kebohongan yang dapat dilakukan pada penumpang untuk mencegah kemungkinan terjadinya penyelundupan. Materi yang diberikan diantaranya  forensik emosi pada wajah, gesture posisi tubuh dan tangan, serta mendeteksi kebohongan saat mewawancarai penumpang. Peserta pelatihan juga melakukan praktik secara langsung untuk melatih ilmu yang baru saja mereka peroleh. Praktik ini dilakukan berupa simulasi dalam kelompok-kelompok serta praktik langsung di terminal kedatangan penumpang. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kinerja pengawasan yang dilakukan oleh petugas Bea Cukai di lingkungan Kantor Bea Cukai Teluk Bayur.

KPPBC TMP B Teluk Bayur Adakan Human Lie Detector Training untuk Mencegah Penyelundupan Barang Bawaan Penumpang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to top